Pati, Rektor Universitas Safin Pati Dr. Drs. H. Murtono, M.Pd meninjau operasional tambak garam di Desa Guyangan, Kecamatan Trangkil, Kabupaten Pati pada Selasa (22/8/2023). Rektor ingin melihat produksi garam dan budidaya bandeng di wilayah itu sekaligus melihat potensi yang dimiliki.
“Kebetulan Desa Guyangan nantinya sebagai salah satu calon desa binaan untuk penelitian dan pengabdian masyarakat. Potensinya yaitu tambak garam dan bandeng,” kata Rektor USP itu.
Menurut Murtono, kegiatan penelitian dan pengabdian masyarakat merupakan implementasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Karena itu, pihaknya meminta bagi para dosen baik yang melakukan pengabdian atau penelitian harus memahami tujuan serta implementasinya.
“Setiap kegiatan penelitian maupun pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh dosen USP harus mempunyai output dan sasaran yang jelas. Sehingga ada feedback yang positif bagi kita (USP),” jelasnya.
Dalam tinjauan ke lapangan, Rektor Universitas Safin Pati bersama dengan sejumlah dosen yang rencana akan melaksanakan Tri Dharma Perguruan di desa tersebut. Dalam kesempatan itu Rektor juga sempat berdialog dengan kelompok tani Desa Guyangan, yang diwakili langsung oleh ketua kelompok tani Cahyono. Di seputar problematika pengolahan garam dan bandeng di wilayah itu
Sementara itu, Kepala Desa Guyangan Zainal Arifin menyatakan menyambut baik rencana kegiatan berupa pengabdian masyarakat atau penelitian yang dilakukan oleh dosen-dosen dari USP. Apalagi, kata Zainal, tambak garam dan bandeng merupakan salah satu potensi unggulan yang dimiliki desanya. Ia mengaku cukup antusias dapat menjalin kerjasama dengan Universitas Safin Pati yang notabene satu-satunya Perguruan Tinggi di Pati.
” Semoga bisa terjalin sinergitas yang baik antara Pemerintah Desa Guyangan dengan USP ke depannya,” harapnya. (Humas)