Pemilih pemula atau muda harus berani menolak money politic atau politik uang. Karena itu penting memberikan edukasi kepada pemilih pemula untuk berani mengkampayekan anti money politic.
“Pemilih pemula atau muda harus berani tolak politik uang,” kata Rektor Universitas Safin Pati Dr.Murtono dalam Seminar Pendidikan Bagi Pemilih Pemula di Pemilu 2024 di Universitas Safin Pati, Sabtu (4/11/2023).
Murtono menyampaikan tentang betapa pentingnya generasi muda yang harus melek politik dan membantu dalam memberikan edukasi kepada pemilih muda yang lain dan berani mengkampayekan anti money politic.
Ia berharap pelaksanaan pemilu bisa berjalan secara demokratis. Sehingga ada peningkatan partisipasi dan kesadaran masyarakat untuk menggunakan hak politiknya.
“Kita berharap ada peningkatan partisipasi politik dan inisiatif masyarakat dalam kehidupan berbangsa dan bernegara,”ungkapnya.
Sementara itu, Kabid Poldagri dan Ormas Badan Kesbangpol Kabupaten Pati, Herman Setiawan menyatakan kegiatan sosialisasi pemilih pemula ini bisa memberikan pemahaman politik yang baik untuk para pemilih pemula. Sekaligus bisa menciptakan suasana pesta demokrasi yang jauh dari demokrasi dan mis informasi.
“Kegiatan ini adalah bagian dari pendidikan politik yang diselenggarakan berdasarkan amanat undang-undang. Jadi media agar pemilih pemula lebih tertarik pada politik dan ikut serta.Karena pendidikan politik diperlukan untuk para generasi muda saat ini. Yang nantinya akan menjadi penerus bangsa,” jelasnya.
“Pelaksanaan kegiatan ini bertujuan untuk memperkuat pemilih pemula untuk sukseskan pemilu serentak 2024.Pemilih pemula dan mengenai peranan serta pengaruh media dalam konteks politik,” imbuh Hermawan.
Ia juga menyoroti penting nya membentuk karakter generasi muda yang mempunyai intergritas yang cerdas dan tidak mudah untuk berpolitik praktis.
“Selain itu kegiatan ini sebagai upaya membangun kesadaran politik secara nasional yang berbasis pada pengetahuan dan kompetensi bidang politik,” tukasnya.(Arif/Ali)
